Hubungan
Kurang Tidur Dengan Kejadian Serangan Jantung – Benarkah seseorang yang kurang
tidur berisiko tinggi untuk terkena serangan jantung? Mengapa orang yang kurang
tidur berisiko terkena serangan jantung? Apa yan mesti dilakukan agar kita bisa
tidur dengan nyenyak sehingga jantung menjadi sehat? Itulah serangkaian
pertanyaan tentang efek kurang tidur terhadap kejadian terjadinya serangan
jantung.
Untuk
menjawab pertanyaan di atas berikut adalah hubungan kurang tidur dengan
kejadian serangan jantung:
Dalam
kehidupan sehari-hari kita disarankan tidur sekurang-kurannya 7-8 jam, termasuk
dalam hal ini tidur siang. Seperti diketahui tidur juga merupakan kebutuhan
dasar manusia. Jadi kebutuhannya harus terpenuhi. Jika kita porsir terus (tidur
kurang 7 jam) maka tidak ada waktu tubuh untuk mengistirahatkan dirinya.
Tubuh
kita tidak ubahnya seperti mesin mobil. Jika terus menerus menyala tanpa jeda,
maka ia akan lekas aus, dan rusak bila digenjot terus menerus. Begitupula dengan
tubuh kita, mereka perlu istirahat dari rutinitasnya sehari-hari. Kalau kita
paksa ia akan cepat tua, mengalami berbagai gangguan dan berbagai penyakit.
Salah
satu organ tubuh yang terkena dampak akan kurangnya kita tidur adalah organ
jantung. Memang benar saat kita tidur, aliran darah dan detak jantung akan
tetap memompa darah ke seluruh tubuh. Namun, pekerjaan jantung ini tidaklah
seberat ketika kita masih sadar atau terjaga. Nah, jika kita kurang tidur maka
secara otomatis kita ‘memaksa’ jantung kita bekerja keras tiada henti. Oleh karena
itu sangat penting bagi kita untuk mendapatkan istirahat dan tidur yang cukup.
Selain itu, pada saat kita tidur, sebagaian besar proses perbaikan tubuh,
utamanya jantung terjadi.
Sebuah
studi menunjukkan bahwa seseorang yang kurang tidur dari enam jam berisiko 50%
lebih besar terkena serangan jantung. Dan orang yang kurang tidurnya atau
durasi tidurnya pendek memiliki resiko tinggi terkena aterosklerosis atau
pengerasan arteri , dibandingkan dengan orang yang tercukupi kebutuhan
tidurnya.
Jika
sudah terjadi aterosklerosis maka darah yang membawa nutrisi penting untuk
jantung dan tubuh akan terganggu alirannya. Jika sudah terganggu lama kelamaan
bisa menimbulkan serangan jantung pada penderitanya.
Untuk
memperbaiki kualitas tidur kita, sebaikna kita membuat pola aktivitas
keseharian yang dibuat tertib. Hal ini membantu mesin tubuh bekerja secara
terkondisikan. Jadwal tidur sebaiknya dijadwalkan agar senantiasa tertib dan
tepat waktu, membuat mesin tubuh bekerja efisien. Selain itu Anda dapat
mengusahakan dengan meminum susu sebelum bersiap tidur, mematikan handphone,
televisi dan hal lainnya yang dapat mengganggu untuk memulai tidur, atur suhu
dan suasana ruangan tempat tidur senyaman mungkin, dan bisa juga mandi air
hangat satu jam sebelum bersiap untuk tidur. Baca Juga: Mengapa Penderita Jantung Bisa Meninggal Secara Mendadak? Ini Dia Alasannya!
0 Response to "Hubungan Kurang Tidur Dengan Kejadian Serangan Jantung! Yang Sering Bergadang Wajib Tahu!"
Posting Komentar